Xiaomi SU7 Mendapatkan Perhatian Global, Memacu Ekspor Pasar Abu-abu

Baru-baru ini, Xiaomi SU7 telah terlihat di jalanan Paris, Prancis, sebagai bagian dari pameran khusus Xiaomi berjudul "Orang-orang, Mobil, dan Rumah Ekologi Penuh." Pameran, bertepatan dengan Olimpiade Paris, telah menarik perhatian global dan memicu spekulasi masuknya Xiaomi ke pasar Eropa. Menanggapi spekulasi tersebut, CEO Xiaomi, Lei Jun, menyatakan dalam siaran langsung bahwa perusahaan sebelumnya bertujuan untuk menjual mobil di Eropa 2030.

Namun, meskipun Xiaomi berencana melakukan ekspor resmi, saluran pasar abu-abu telah memanfaatkan meningkatnya permintaan untuk Xiaomi SU7. Dealer di berbagai negara dikabarkan mendapat untung besar dengan mengekspor mobil sebagai kendaraan bekas.

Selama siaran langsung, Lei Jun menyebutkan bahwa Xiaomi bertujuan untuk menjadi salah satu dari lima produsen mobil teratas secara global dan akan berekspansi secara internasional ketika waktunya tepat.. Pada kuartal pertama 2024, pendapatan luar negeri menyumbang lebih dari 50% dari total, dengan smartphone berkontribusi lebih dari 70% ke angka ini.
Si Xiaomi SU7 telah mendapat perhatian besar secara global, khususnya di Blok Museum Pompidou di Paris, di mana ia telah dipajang. Mobil tersebut melakukan debut internasionalnya awal tahun ini di Mobile World Congress (MWC) 2024 di Barcelona, Spanyol.

Meskipun Xiaomi belum secara resmi mulai mengekspor Xiaomi SU7, dealer pasar abu-abu telah memanfaatkan peluang untuk mendapatkan keuntungan. Laporan menunjukkan bahwa Xiaomi SU7 bekas bisa mendapatkan harga lebih tinggi dari harga aslinya. Dealer membeli mobil tersebut dan kemudian mengekspornya sebagai kendaraan bekas, dengan keuntungan berkisar dari 10,000 ke 60,000 Yuan (kira-kira 1,400ke8,250) per mobil.

Rusia mewakili sekitar 50% dari pasar ekspor untuk Xiaomi SU7, sementara Timur Tengah menyumbang sekitar 30%.
Untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat, Xiaomi telah mengoptimalkan proses produksinya, mengurangi waktu tunggu hingga maksimal 5 minggu setelah pesanan dilakukan. Pada bulan Juni, Xiaomi mengirimkannya 10,000 mobil untuk pertama kalinya dan berada di jalur yang tepat untuk mencapai target pengiriman tahunannya sebesar 100,000 mobil pada bulan November.
